"JAMUR-JAMUR ZIONIS ISRAEL YAHUDI HITAM INDONESIA YANG SUDAH BERAKAR DI TOLIKARA, PAPUA & SEPARATIS ORGANISASI PAPUA MERDEKA ( OPM ) SEBAGAI BACKUP PEMBERONTAKAN/TERORIS DI IEDUL-FITRI 1436H / 2015, SERTA GIDI SEBAGAI PROVOKATIF"

SINGA BATAK MUSLIM MENGAUM / BERBICARA KEPADA PEMERINTAH DAN KAUM MUSLIMIIN INDONESIA SERTA INTERNASIONAL TENTANG : "JAMUR-JAMUR ZIONIS ISRAEL YAHUDI HITAM INDONESIA YANG SUDAH BERAKAR DI TOLIKARA, PAPUA - INDONESIA".

Dan kata Rayyan : 

UNTUK SIAGA SATU RI. DI TOLIKARA, PAPUA AGAR SECEPATNYA “USUT TUNTAS” / “BERANTAS HABIS SAMPAI KEAKAR-AKARNYA” :

-ZIONIS ISRAEL YAHUDI HITAM INDONESIA YANG SUDAH BERAKAR DI TOLIKARA,.PAPUA,

-ORGANISASI PAPUA MERDEKA (OPM) YANG MENJADI BASIS ZIONIS ISRAEL DI .INDONESIA, YANG MANA KE-DUA-NYA MERUPAKAN "BACKUP" DARI .TERORIS/PEMBERONTAKAN DI HARI RAYA UMAT ISLAM "IEDUL-FITRI 1436H/2015. .TEPATNYA ..DISAAT KAUM MUSLIMIIN SEDANG MENUNAIKAN SHOLAT IEDUL-FITRI,

-DAN GIDI YANG MENJADI PROVOKASI / PROVOKATOR DARI TERORIS / .PEMBERONTAKAN TERSEBUT DIATAS,

-SERTA PARA PELAKU TERORIS / PEMBERONTAKAN TERSEBUT DIATAS.

Kemudian Kata Rayyan (Politikus Non Partai) : “Thinkers For Solution” , “Solution For The Nation and The State” / “Pemikir Untuk Solusi”, “Solusi Untuk Bangsa dan Negara”.Diam-diam ternyata : zionis israel yahudi hitam Indonesia telah berakar di Tolikara-Papua, ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, karena zionis Israel yahudi adalah bangsa dan agama yang :

-Benar-benar sangat-sangat biadab.

-Benar-benar sangat-sangat serakah dan rakus kaya tikus, ya’ni : sampai papan/kayu rumah (juga tempat tikus itu tinggal) digrogotin/dimakan juga sangkin rakusnya, sampai rumah kayu itu roboh jika hama tikus  itu  tidak dibasmi. 

-Benar-benar sangat-sangat merugikan Bangsa dan Negara, bagaikan hama tikus bahkan lebih dari itu.

-Benar-benar sangat-sangat tidak kenal kompromi, ”SERING MELANGGAR UNDANG-UNDANG INTERNASIONAL”, bahkan dahulu "NABI MEREKA SAJA DIBUNUH MEREKA".  

-Benar-benar sangat-sangat tidak berperi-kemanusiaan, “SERING MELAKUKAN PELANGGARAN HAM. DAN HUKUM PERANG INTERNASIONAL”, seperti : membunuh dan menyiksa anak-anak  kecil dibawah umur dll.

         Oleh karena itu kata Rayyan (“Religious Thinkers, The Nation and The State”) : Jangan sampai sejarah pahit saudara-saudara kita di Palestina yang dahulu telah memberi sejengkal tanah (istilahnya) kepada pengungsi zionis Israel bahkan sudah menjadi suatu negara zionis Israel yang beragama yahudi, malah : “Pagar Makan Tanaman” / “Tikus Makan Papan, Kayu Rumah Yang Dihuninya” / “Tikus Zionis Israel Ingin Makan (Mencaplok) Tanah Palestina Yang Telah Memberi Tanah Untuk Menolongnya Dahulu, Ketika Pengungsi Zionis Israel Datang Ke Negeri Palestina Dan Lama kelamaan Membentuk Negara Israel Yang Dahulunya Adalah Negeri Palestina". 

       ..Ini tidak-tidak boleh terulang/terjadi di “Bumi Indonesia Tercinta” dengan dimulainya jamur-jamur zionis israel yahudi hitam Indonesia yang sudah berakar di Tolikara-Papua, maka : “Harus Dibumi Hanguskan Sampai Keakar-akarnya”.

.........Karena Indonesia sejak Presiden pertama Soekarno sampai sekarang, tidak pernah buka hubungan diplomatik dengan  zionis israel, kecuali Presiden ke-empat Abdur-Rahman Wahid (yang kurang sehat itu). 

.........Bahkan Presiden pertama Soekarno saja dahulu pernah mengutuk zionis israel, begitu pula anaknya, ya’ni Presiden ke-lima Megewati juga mengutuk zionis Israel, apalagi Presiden yang sekarang (priode 2014-2019) “LION INDONESIAN PRESIDENT” / “SINGA PRESIDEN INDONESIA” (julukan ini “Thinkers” / ”Pemikir”, penulis berikan kepada Presiden Joko Widodo setelah “Eksekusi Mati Duo Bali Nine”, tanggal 29 April 2015).

.........FATHER IR. H. JOKO WIDODO : “BENAR-BENAR SANGAT-SANGAT MENGUTUK ZIONIS ISRAEL DAN ORGANISASI PAPUA MERDEKA (OPM), DIMANA KE DUANYA SEBAGAI BACKUP DAN PROVOKASI / PROVOKATOR / DALANG PEMBRONTAKAN / TERORIS DI TOLIKARA, PAPUA PADA SAAT SHOLAT BERJAMA’AH IEDUL-FITRI 1436H/2015, DENGAN PERINTAH BELIAU (PRESIDEN) USUT TUNTAS”.

.......DAN BERKATA MURID “THINKERS” / ”PEMIKIR” : BENAR PAK USTADZ ..., KEJADIAN DI TOLIKARA, PAPUA ITU TERORIS ... BUKAN HANYA SEKEDAR INSIDEN ..., MEMANGNYA TABRAKAN MOBIL ODONG-ODONG … !?

JAWAB “THINKERS” : YA, ANTUM / PANJENENGAN JUGA THINKERS …TERNYATA SETELAH SAYA TURUN KE INDONESIA TAHUN 2011 (SETELAH 23 TAHUN DILUAR NEGERI KELILING/MELANGLANG BUANA, THINKERS YANG SANGAT TAJAM DAN SANGAT BAGUS / “THE BEST” ADALAH : “THINKERS ULAMA MIDDLE EAST / TIMUR-TENGAH), TERNYATA BANYAK JUGA THINKERS YANG PROFESIONAL DI INDONESIA, TAPI TIDAK SETAJAM “THINKERS ULAMA TIMUR-TENGAH” YANG MANA SAYA PERNAH MENJADI MURID SEBAGIAN MEREKA.

THANK YOU AND GOOD LUCK …

Dari Anak Bangsa Indonesia :

Ust. H. Rayyan Syahrial Hasibuan,

“Religious Thinkers, The Nation and The State”

“Pemikir Agama, Bangsa dan Negara”

Website, http://ust-rayyan.blogspot.com         

HP Private Number : +62812 1545 2500

di Jakarta – Indonesia.

Tembusan :

-          Kepada Yang Terhormat, Presiden Republik Indonesia :

Bapak Ir. H. JOKO WIDODO.

-          Kepada YangTerhormat,Ketua DPR-RI dan Petinggi Indonesia.

Stempel SekNeg. Republik Indonesia :

Secretary of State of The Republik of Indonesia :