Selasa, 22 November 2016

SMS Terbuka Hari Selasa, 22-11-2016 
Dari Ust.H.Thinker / Pemikir Hasibuan 
(Rayyan Syahrial Hasibuan):

Himbauan Untuk Petinggi Polri Dan Petinggi TNI. 
Serta Para Ulama, Kyai, Ustadz, Habib, 
Dan Aktifis Ormas Islam, Serta Ikhwan Wal-Akhwat, 
Di Seluruh Indonesia,
  Tentang Rencana Acara Demo: 
"GERAKAN NASIONAL PENGAWAL FATWA" / "GNPF" 
GELAR AKSI BELA ISLAM III 
PADA HARI JUM'AT, 2 DESEMBER 2016, 
DENGAN ACARA DIANTARANYA:
SHOLAT JUM'AT SI BUNDARAN HI.".

Dari Ust.H.Thinker / Pemikir Hasibuan:
 Rayyan Syahrial Hasibuan,
Untuk Yth. Petinggi Polri Dan Petinggi TNI. 
Serta Para Ulama, Kyai, Usyadz, Habib, 
Dan Aktifis Ormas Islam, Serta Ikhwan Wal-Akhwat, 
Di Seluruh Indonesia. 

Dengan Tembusan: 
-Yth. Presiden Joko Widodo, 
-Yth. Wakil Presiden Jusuf Kalla, 
-Yth. Ketua DPR-RI / Staff Dan Ketua DPRD-Jakarta / Staff. 
 

 
Mr.Thinker / Ust.H.Thinker Hasibuan

Ust.H.Thinker Hasibuan bersama Kapolri.Jend.Tito Karnavian


Ust.H.Thinker Hasibuan bersama Ust.Rizieq Syihab

 
Ust.H.Thinker Hasibuan bersama Ahok 
Dalam Rangka Dakwah Islam,
Jauh Sebelum Penistaan Agama Oleh ahok

 

 
Ust.H.Thinker Hasibuan Hanya Memantau Dan Tidak Ikut 
Demo Damai Tapi Gersang Tanggal 4 November 2016
 
  SEBAGAI :
"RELIGIOUS THINKER, THE NATION AND STATE" / 
"PEMIKIR AGAMA, BANGSA DAN NEGARA", 

UNTUK : 
"THINKER FOR SOLUTION",
"SOLUTION FOR THE NATION AND STATE" / 
"PEMIKIR UNTUK SOLUSI",
"SOLUSI UNTUK BANGSA DAN NEGARA", 

SIKAP : 
"TIDAK BERPIHAK PADA SALAH SATU PIHAK",

MENYATAKAN :
Tentang Rencana Acara Demo: 
"GERAKAN NASIONAL PENGAWAL FATWA" / "GNPF" 
GELAR AKSI BELA ISLAM III 
PADA HARI JUM'AT, 2 DESEMBER 2016, 
DENGAN ACARA DIANTARANYA:
SHOLAT JUM'AT SI BUNDARAN HI.".

MENYATAKAN UNTUK MENGHIMBAU KEPADA:
PETINGGI POLRI DAN PETINGGI TNI. 
SERTA PARA ULAMA, KYAI, USTADZ, HABAIB, 
PERWAKILAN ORMAS ISLAM, 
AGAR KE-DUA BELAH PIHAK MENGADAKAN: 
"SILATURRAHMI DARURAT NASIONAL", 
SEBELUM ACARA RENCANA DEMO DIATAS 
PADA HARI JUM'AT, 2-12-2016
YANG DITENGAHI OLEH: 
PRESIDEN JOKO WIDODO 
ATAU
WAKIL PRESIDEN JUSUF KALLA.

TERIMA KASIH,
BEST REGARDS,
UST.H.THINKER / PEMIKIR HASIBUAN
(RAYYAN SYAHRIAL HASIBUAN). 

NB:
Click video clip dibawah ini:

Published on Nov 11, 2016
Kalian terlalu sibuk jadi provokator hingga tak sadar Aksi Demo kemarin VIRAL diseluruh Dunia
Jika Suka Dengan Chanel ini KLIK : http://bit.ly/CurhatGRATIS
https://www.youtube.com/watch?v=Y6GHiBWa27Q
Published on Nov 11, 2016
Kalian terlalu sibuk jadi provokator hingga tak sadar Aksi Demo kemarin VIRAL diseluruh Dunia
Jika Suka Dengan Chanel ini KLIK : http://bit.ly/CurhatGRATIS

https://www.youtube.com/watch?v=Y6GHiBWa27Q 

Published on Nov 22, 2016
SKAKMAT CERDAS!!! HABIB RIZIEQ MEMBANTAH TUDINGAN "MAKAR 212" 
diisukan POLRI & Pemerintahan JOKOWI

Published on Nov 21, 2016
Demonstrasi yang dilakukan rakyat Indonesia, khususnya umat Islam, pada 2 Desember 2016 ditujukan untuk menuntut tersangka penista agama Islam Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) segera ditangkap. Demo 2/12 bukan kegiatan makar ataupun pemberontakan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Penegasan itu disampaikan mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen (Purn) Suryo Prabowo di akun Facebook. Menurut Prabowo, pada hakekatnya unjuk rasa atau demonstrasi 2/12 adalah cara rakyat untuk memaksa, agar pemerintah tau maunya rakyat. “Bisa menegakkan hukum yang bisa memenuhi rasa keadilan, bukan sekedar hanya mengikuti aturan buku,” tulis Prabowo.

Prabowo menolak jika dikatakan aksi 2/12 sebagai pelanggaran UU. “itu pasti terpaksa dilakukan rakyat, karena para penegak hukum dinilai lebih dulu melanggar UU dan tidak adil menangani berbagai kasus pelanggaran hukum yang dilakukan Ahok,” tegas Prabowo.

Kata Prabowo, Aksi Bela Islam III terjadi akibat akumulasi kekesalan rakyat (bukan hanya warga Jakarta) terhadap toleransi penegak hukum dan KPK, terhadap arogansi dan pembiaran berbagai kasus dugaan korupsi, dan pelanggaran hukum lain yang dilakukan Ahok.

“Toleransi penguasa terhadap penistaan agama Islam oleh Ahok akhirnya menjadi pemersatu rakyat untuk menuntut keadilan. Jadi bukan cuma kasus intoleransi mayoritas saja,” pungkas Prabowo.

Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan adanya informasi bahwa demonstrasi 2 Desember 2016 membawa agenda makar.

“Kalau masih terjadi demo, apalagi menutup jalan. Saya yakin masyarakat semua cerdas, dan saya dapat informasi ini bukan lagi pada proses hukum lagi,” ujar Tito dalam konferensi pers di Mabes Polri (21/11).

Tito mengatakan pihaknya mendapatkan informasi ada upaya dan rapat-rapat khusus yang dilakukan oleh pihak tertentu. Ada indikasi agenda politik lain. “Dan agenda politik lain itu di antaranya melakukan makar,” ujar Tito.
-Prabowo
-Kapolda Metro Jaya
-Kapolri
https://www.intelijen.co.id/prabowo-d...

Prabowo: Demo 2 Desember Bukan Makar, Akibat Toleransi Penguasa pada Ahok

Aksi Simpatik Demonstrasi 4 November (tempo)
Aksi Simpatik Demonstrasi 4 November (tempo)
intelijen – Demonstrasi yang dilakukan rakyat Indonesia, khususnya umat Islam, pada 2 Desember 2012 ditujukan untuk menuntut tersangka penista agama Islam Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) segera ditangkap. Demo 2/12 bukan kegiatan makar ataupun pemberontakan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Penegasan itu disampaikan mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen (Purn) Suryo Prabowo di akun Facebook. Menurut Prabowo, pada hakekatnya unjuk rasa atau demonstrasi 2/12 adalah cara rakyat untuk memaksa, agar pemerintah tau maunya rakyat. “Bisa menegakkan hukum yang bisa memenuhi rasa keadilan, bukan sekedar hanya mengikuti aturan buku,” tulis Prabowo.
Prabowo menolak jika dikatakan aksi 2/12 sebagai pelanggaran UU. “itu pasti terpaksa dilakukan rakyat, karena para penegak hukum dinilai lebih dulu melanggar UU dan tidak adil menangani berbagai kasus pelanggaran hukum yang dilakukan Ahok,” tegas Prabowo.
Kata Prabowo, Aksi Bela Islam III terjadi akibat akumulasi kekesalan rakyat (bukan hanya warga Jakarta) terhadap toleransi penegak hukum dan KPK, terhadap arogansi dan pembiaran berbagai kasus dugaan korupsi, dan pelanggaran hukum lain yang dilakukan Ahok.
“Toleransi penguasa terhadap penistaan agama Islam oleh Ahok akhirnya menjadi pemersatu rakyat untuk menuntut keadilan. Jadi bukan cuma kasus intoleransi mayoritas saja,” pungkas Prabowo.
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan adanya informasi bahwa demonstrasi 2 Desember 2016 membawa agenda makar.
“Kalau masih terjadi demo, apalagi menutup jalan. Saya yakin masyarakat semua cerdas, dan saya dapat informasi ini bukan lagi pada proses hukum lagi,” ujar Tito dalam konferensi pers di Mabes Polri  (21/11).
Tito mengatakan pihaknya mendapatkan informasi ada upaya dan rapat-rapat khusus yang dilakukan oleh pihak tertentu. Ada indikasi agenda politik lain. “Dan agenda politik lain itu di antaranya melakukan makar,” ujar Tito.
Red

Data intelejen polisi dan TNI menyebutkan, aksi damai 25 November dan 2 Desember 2016 mendatang akan disusupi oknum, yang berusaha mencoreng aksi damai ini. Upaya para oknum ini diduga mulai dari berusaha menduduki gedung MPR DPR RI, demo dengan bambu runcing dan senjata tajam lain, hingga usaha makar kepada pemerintahan yang sah saat ini. Masyarakat diminta untuk melapor pada polisi ataupun TNI bila mengetahui adanya upaya-upaya tersebut, baik untuk aksi  
https://www.youtube.com/watch?v=0rHXVCpkEXg 

Published on Nov 19, 2016
TEGAS! Panglima TNI - Mau Nantang Silahkan! Berhadapan Dengan Prajurit Yang Siap Berjihad.
REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo melakukan istighosah bersama puluhan ulama, anggota majelis taklim, dan tokoh masyarakat Sumatra Utara (Sumut) di Medan, Sabtu (19/11).
https://www.youtube.com/watch?v=kcnYlMlMEQQ 

Published on Nov 1, 2016
Dalam sambutannya di tabligh akbar yang diselenggarakan oleh Majelis Rasulullah, Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa Islam Nusantara tercermin di acara tabligh akbar ini.
Islam yang membawa kedamaian dan kesejukan. Panglima TNI menggambarkan sosok habib Umar bin Hafidz adalah ciri keturunan Rasulullah
https://www.youtube.com/watch?v=fCzw5HItp0g 

Published on Nov 19, 2016
'Habis KESABARAN' AKHIRNYA Tito Akan PENJ4RAKAN Habib Rizieq Bila Demo 4 Desember Dilakukan
 
Published on Nov 17, 2016
Panglima TNI Akan HUKUM Habib Rizieq Bila Ada Demo Susulan 25 November
 
Published on Nov 18, 2016
Panglima TNI Marah Habib Rizieq Nyatakan Demo 2 Desember 2016
 
Published on Nov 12, 2016
Berita Terbaru 12 November 2016 - Demo Besar 25 November 2016, Habib Rizieq Serukan Revolusi 'Revolusi Apa' (HEBOH)
Demo 25 November, Habib Rizieq Serukan Revolusi

Published on Nov 17, 2016
Berita Terbaru 17 November 2016 - Kurang PUAS Ahok Jadi Tersangka, Habib Rizieq Minta Ahok Segera DITAHAN (HEBOH)
 
Published on Nov 20, 2016
Kapolri Minta Demo 2 Desember di Batalkan Ini Reaksi Habib Rizieq 'BIKIN MERINDING'

Tidak ada komentar:

Posting Komentar