PEMERINTAH RI HARUS MEMBERANTAS /
TUNTASKAN HABIS SAMPAI KE-AKAR-AKARNYA ORGANISASI PAPUA MERDEKA (OPM) YANG
BERSENJATA DAN BENAR-BENAR MENJADI MUSUH RI SERTA UMAT ISLAM DI INDONESIA.
MEREKA (OPM) APABILA MENGATAKAN
INDONESIA BUKAN INDONESIA TAPI MUSUH INDONESIA, KARENA MEREKA (OPM)
SANGAT-SANGAT MEMBENCI RI DAN UMAT ISLAM DI INDONESIA.
MEREKALAH (OPM) YANG DIDUKUNG /
KETERLIBATAN ASING : TERUTAMA AUSTRALIA (YANG MASIH DENDAM DENGAN INDONESIA
AKIBAT EKSEKUSI MATI TERPIDANA NARKOBA “DUO BALI NINE” DAN SELALU BIKIN ONAR
TERHADAP RI), ZIONIS ISRAEL, BELANDA, INGGRIS DLL, DIBALIK PERISTIWA / KASUS
KEKERASAN, INSIDEN PEMBAKARAN MASJID BAITULMUTTAQIN, MEMBUBARKAN JAMA’AH KAUM
MUSLIMIN YANG SEDANG SHOLAT IEDUL FITRI 1436 H / 2015, DAN PEMBAKARAN 75 KIOS.
Kemudian Kata Rayyan (Politikus Non
Partai) : “THINKERS FOR SOLUTION”, “SOLUTION FOR THE NATION AND THE STATE” /
“PEMIKIR UNTUK SOLUSI”, “SOLUSI UNTUK BANGSA DAN NEGARA”.
Ini politik Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang sedang berkonsentrasi untuk melepaskan diri dari Indonesia yang sangat-sangat diakui mereka sebagai musuh besar OPM.
Apalagi mereka (OPM) sudah
mempunyai persenjataan (liat di youtube Organisasi Papua Merdeka) yang dikirim
Australia lewat Helikopter. Mereka (OPM) mempunyai politik yang selalu membuat
kerusuhan untuk melepaskan diri dari Indonesia, dengan di shooting/di filmkan
wartawan asing (utusan dari Australia) untuk menyatakan kepada Dunia
Internasional bahwasanya selama diurusi Indonesia :
-
Papua tidak aman,
-
Masyarakat resah,
-
Kehidupan dan kerukunan beragama kacau,
Kemudian mereka (OPM) minta
perlindungan dari Negara-negara yang mendukung mereka (OPM) itu untuk
melepaskan diri dari Indonesia, seperti : Zionis Israel, Australia, Belanda,
Inggris dll.
Dari Anak Bangsa :
Ust. H. Rayyan Syahrial Hasibuan.
“Religious
Thinkers, The Nations and The State”
“Pemikir
Agama, Bangsa dan Negara”
HP.
Private Number : +62812 1545 2500
Tembusan:
• Kepada Yang Terhormat,
• Kepada Yang Terhormat,
Presiden Republik Indonesia
Bapak
Insinyur Haji Joko Widodo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar