Sabtu, 16 Juli 2016

NASIONAL

Jokowi Janji Buka Forum Dialog di Hari Anak Nasional 2016

Peringatan Hari Anak Nasional 2016 digelar NTB
 
Jokowi Janji Buka Forum Dialog di Hari Anak Nasional 2016
Presiden Joko Widodo artis cilik Tissa Biani selfie Hari Anak Nasional (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
 VIVA.co.id – Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Wahyu Hartomo mengatakan persiapan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang akan digelar di Mataram, Nusa Tenggara Barat, 19-22 Juli 2016 mendatang hampir rampung. Ia optimis acara tahunan itu akan berlangsung sukses.
"Dilihat dari persiapan saya 90 persen optimis bisa sukses acara itu," kata Hartomo di kantornya Sabtu, 16 Juli 2016.
Menurutnya acara Forum Anak ini memiliki persiapan yang istimewa, yakni dengan mendatangkan 3000 anak usia 11 hingga 17 tahun dari seluruh Indonesia, dimana 1000 diantaranya dari anak-anak lokal NTB. Kemudian, anak-anak dapat berdialog dengan Presiden Joko Widodo.
"Kalau sebelum-sebelumnya Pak Presiden hanya memberi sambutan panjang, besok anak-anak dapat berinteraksi dengan Pak Presiden," ucapnya.
Menurut Hartomo, peringatan Hari Anak Nasional 2016 ini digelar di ruang terbuka atas keinginan Presiden. "Jadi di era sekarang memang tidak di gedung lagi, tapi di ruang terbuka karena massif maunya Bapak Presiden," tuturnya.
Selain itu, acara dibuat agar tidak hanya bersifat seremonial saja. Panitia akan menfasilitasi sebuah forum dialog anak-anak Indonesia dengan Presiden Jokowi. Anak-anak akan menyampaikan keluh-kesahnya dan didengar langsung Presiden.
"Fokus suara anak akan didengar dan akan dilaporkan ke bapak Presiden langsung setelah anak-anak menyimpulkan langsung apa sih sebetulnya negara yang layak untuk anak-anak itu," ujarnya.
Setelah itu, pemerintah akan menyebarluaskan kepada seluruh Bupati dan Wali Kota seluruh Indonesia, terkait tindaklanjut dari permasalahan anak-anak di Indonesia yang disampaikan pada HAN 2016. "Tindaklanjutnya masing-masing beraksi dengan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) yang ada nanti," ucapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar