NASIONAL
Jokowi Gelar Halalbihalal Bersama Seluruh Menteri
Acara digelar di Istana Negara.
Senin, 11 Juli 2016 | 10:59 WIB
Oleh :
Aryo Wicaksono, Taufik Rahadian
Presiden Joko Widodo didampingi Wakil
Presiden Jusuf Kalla dan Jubir Kepresidenan Johan Budi (ketiga kiri)
memberikan keterangan pers di Istana Negara, Jakarta, Kamis (16/6/2016). (ANTARA/Widodo S. Jusuf)
VIVA.co.id – Presiden
Joko Widodo menggelar silaturahmi dengan seluruh jajaran menteri
Kabinet Kerja. Silaturahmi dilakukan pada hari pertama masuk kerja,
Senin, 11 Juli 2016, setelah libur Lebaran pekan lalu.
Sejumlah menteri sudah terlihat hadir dalam acara silaturahmi yang
digelar di Istana Negara, diantaranya Menkopolhukam Luhut Binsar
Panjaitan, Menkoperekonomian Darmin Nasution, Menteri Luar Negeri Retno
Marsudi, Mendagri Tjahjo Kumolo, serta Menteri ESDM Sudirman Said.
Selain itu, terlihat juga Menkumham Yasonna Laoly, Menteri Kehutanan
dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar, Jaksa Agung HM Prasetyo, hingga
Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo.
Tidak hanya menteri dari jajaran Kabinet Kerja, terdapat juga
Sejumlah Pimpinan Lembaga. Seperti dua Komisioner KPK, Saut Situmorang
dan Basaria Panjaitan, serta Ketua Komisi Yudisial Aidul Fitriciada.
Silaturahmi juga digelar bersama dengan para pegawai pada Kementerian Sekretariat Negara dan Sekretariat Kabinet.
NASIONAL
Tiga WNI Diculik Abu Sayyaf, Posisinya Masih Dicari
Pemerintah menunggu komunikasi dengan Menteri Pertahanan Malaysia.
Senin, 11 Juli 2016 | 12:18 WIB
Oleh :
Eko Priliawito, Taufik Rahadian
Kelompok bersenjata Abu Sayyaf di Filipina Selatan (www.worldbulletin.net)
VIVA.co.id – Tiga
anak buah kapal yang merupakan Warga Negara Indonesia menjadi korban
penculikan saat berlayar di wilayah Malaysia pada Minggu, 10 Juli 2016
lalu. Mereka diduga diculik oleh kelompok bersenjata Abu Sayyaf.
"Ya, sampai sekarang, sampai tadi saya dapat informasi masih Abu Sayyaf.
Sekarang kami masih monitor dan komunikasi dengan pihak Malaysia," kata
Menkopolhukam, Luhut Binsar Pandjaitan, di Istana Negara, Senin 11 Juli
2016.
Luhut mengungkapkan pihaknya beserta pihak-pihak terkait akan melakukan
evaluasi terkait penculikan terhadap beberapa WNI yang sudah beberapa
kali terjadi ini.
"Kita mau evaluasi dulu apa, di mana bagaimana, dan seterusnya, nanti kita baru bisa laporkan," kata Luhut.
Secara terpisah, Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu, menduga bahwa
pelaku penculikan adalah kelompok Abu Sayyaf. Ryamizard mengaku saat ini
tengah menunggu komunikasi dengan Menteri Pertahanan Malaysia. Termasuk
berkoordinasi terkait posisi terakhir para WNI tersebut.
"Lokasi penangkapan sudah (diketahui), tapi dibawa ke mana itu belum. Makanya saya nanti mau tanya Menhan Malaysia," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar